Aceh Timur, – Terkait dugaan adanya pungli di MTsn Idi Rayeuk, Kepala Sekolah Drs. Idris, S.Pd,i melalui komite Tgk Muhammad Amin, S.Pd,i mengatakan bahwa dugaan tersebut tidak seperti yang beredar di masyarakat.
Beberapa hari yang lalu, ada laporan dari masyarakat bahwa MTsn Idi Rayeuk, akan mengadakan Wisuda pada tanggal 31 Maret 2022 mendatang, untuk itu dari pihak sekolah ada mengutip biaya sebesar Rp200.000.
Dalam kutipan tersebut, ada beberapa item yakni uang sumbangan mushola,sewa fotografer, baju perpisahan, uang makan dan uang tenda dan ada beberapa item lain.
\”Sebenarnya itu semua tidak serta merta kami minta dengan secara spontan, akan tetapi pada bulan mei sudah ada hasil musyawarah dengan pihak wali murid, dan disitu pula sudah ada sumbangan untuk anak yatim\” kata Tgk Komite Sekolah MTsn Idi Rayeuk itu kepada media ini, Rabu (23/3/2022).
Tgk Muhammad Amin juga menambahkan, bahwa perlu diketahui mereka dari pihak sekolah tidak munkin melakukan hal-hal yang berbenturan dengan hukum.
\”Kami semua sudah menjalankan dengan sebaik-baiknya, terkait bahwasanya ada berita miring seperti yang beredar, itu hanya miskomunikasi antara wali dengan pihak sekolah\” jelasnya.
- Kawal Aspirasi Forum Komunikasi Honorer Aktif, Rombongan Tim DPRD Konawe Temui MenPAN-RB
- RDP Soal Pengumuman P3K, I Made Asmaya: “Semua Aspirasi yang Masuk akan Kita Kawal Bersama”
- DPRD Konawe Menerima Kunker dari Ketua DPRD Morowali, I Made Asmaya: “Potensi Pertanian di Morowali Sangat Menjanjikan”
- Ketua DPRD Konawe, I Made Asmaya Mengucapakan “Selamat Hari Amal Bhakti Ke-79 Kemenag”
- RAKERDA BPD ABUJAPI Sultra Tahun 2024 Berjalan Sukses, Polda Sultra: “Kami Mendukung Untuk Keamanan Industri”
Lanjutnya, dia berharap kepada wali-wali murid kalau ada yang permasalahan, terlebih baik datang saja kesekolah agar kita cari solusi yang baik.
\”Terlebih baiknya wali murid jangan sunkan untuk datang kesekolah, karena nanti disana biar kita cari solusi sama-sama yang baik, agar tidak ada miskomunikasi nantinya.\” dengan pihak sekolah\” jelasnya.
Lanjutnya, dia berharap kepada wali-wali murid kalau ada yang permasalahan, terlebih baik datang saja ke sekolah agar kita cari solusi yang baik.
\”Terlebih baiknya wali murid jangan sunkan untuk datang ke sekolah, karena nanti disana biar kita cari solusi sama-sama yang baik, agar tidak ada miskomunikasi nantinya.
Sumber : Tim Red. GDN / Ami