Portalterkini.com – Pandeglang – Banten, Pembagunan Tembok penahan Tanah (TPT) program pembangunan dan pemberdayaan masyarakat desa (P3MD) dusun III kampung Sawera Timur Desa Pasirloa Kecamatan Sindangresmi Kabupaten Pandeglang, yang bersumber dari dana desa (DD) tahap 3 tahun 2023 dengan nilai anggaran sebesar Rp.217.796.000, diduga kuat dikerjakan asal jadi bahkan sarat dengan korupsi.
Dilokasi tersebut terlihat pekerjaan pembangunan tembok penahan tanah (TPT) tanpa galian bahkan pekerjaanya asal jadi dan diduga kuat di korupsi anggarannya oleh pihak terkait.
Tersangka Pembunuhan Besannya Sendiri Mengakui Menyesal dan Meminta maaf
\”Melihat pekerjaan yang asal asalan seperti itu sungguh sangat disayangkan sekali padahal anggaran lumayan besar, anggaran ratusan juta tapi hasilnya sangat mengecewakan. Kami menduga pihak terkait bermain anggaran di pekerjaan TPT ini,\” ungkap Nuryahman, S.Pd selaku Ketua dari lembaga swadaya masyarakat (LSM ) independen nasionalis anti korupsi (INAKOR) DPD Kab. Pandeglang).
\”Dengan temuan dan hasil kajian serta perhitungan dengan volume 209,14 meter kubik berarti per meter kubik menghabiskan biaya sebesar Rp.1.041.259,44 kurang lebih pembangunan TPT di desa pasirloa, disinilah dugaan kami bahwasanya anggaran nya di korupsi oleh pihak terkait, ungkap Nuryahman.
\”Dalam waktu dekat ini kami akan sampaikan dan laporkan ke tim monev kecamatan Sindangresmi dan ke inspektorat kabupaten Pandeglang, dan kami pun akan melaporkan dugaan kami ke pihak aparatur penegak hukum, jelas Nuryahman. (Tim/Red)
2 thoughts on “Pekerjaan TPT di Desa Pasirloa Dengan Angaran Ratusan Juta Hasilnya Mengecewakan, LSM INAKOR Akan Laporkan ”
Comments are closed.